Berinvestasi di instrumen keuangan mengandung resiko. Sebelum memutuskan untuk berinvestasi, pemodal wajib membaca prospektus dan memahami informasi produk. Di pasar finansial kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja masa depan.

Sabtu, 31 Oktober 2015

Anak Anak Bukan Deposito Hari Tua Kita


Tidak sedikit orang tua, yang menganggap anak anak mereka sebagai deposito di hari tua, harus menelan kekecewaan yang mendalam. Karena yang terjadi
kelak ketika anak anak nya bertumbuh kembang menjadi dewasa ,ternyata tidak berbuat seperti yang senantiasa dibayangkannya. Akibatnya kecewa , stress dan jatuh sakit.

 Rata rata cara berpikir para orang tua adalah:
” Nanti kalau sudah tua, akan ada anak anak saya yang akan memelihara dan menjaga saya. Karena sejak dari kecil saya sudah bersusah payah dan berkerja keras siang dan malam.untuk menyekolahkan mereka hingga tamat”.

 Inilah gagal paham kebanyakan orang tua, terhadap kewajibannya membesarkan anak anak mereka.Menyitir ucapan Pujangga Khalil Gibran:” Anak anak memang terlahir dari orang tua, tapi mereka bukanlah milik kita, melainkan milik diri mereka sendiri”.

 Bila Anak-Anak Kelak Memperhatikan Kita, Itu Adalah Sebuah Berkah

 Sebagai orang tua, tentu kita senantiasa berupaya agar anak-anak semuanya mendapatkan pendidikan dan ilmu pengetahuan, agar kelak menjadi orang yang berguna. Namun janganlah kita selalu mengharapkan balasan dari anak anak kita kelak.

 Tugas kita sebagai orang tua adalah membesarkan, mendidik dan memberikan kesempatan anak-anak kita menuntut ilmu setinggi ,semampu mereka. Tetapi disisi lain, ada hal yang tak kurang pentingnya adalah mempersiapkan hari tua kita dengan baik.

 Sehingga kita tidak menjadi beban anak cucu dan jangan pernah lakukan menuntut balas budi dari anak anak kita. Suatu hal yang sangat menjatuhkan harkat dan martabat kita di hadapan anak cucu.

 Oleh karena itu, jangan tunggu hingga terlambat, Persiapkanalah diri sejak sedini mungkin, jadilah orang tua yang kehadiran kita ditunggu dan dinantikan. Sungguh sebuah berkah dan kebahagiaan yang tak akan tergantikan dengan materi apapun, yakni menyayangi dan disayangi. The most importance thing in life is loved and beloved!


Tjiptadinata Effendi